Pemalang, tekkom.ft.undip.ac.id – Sebuah program edukasi penting digelar di Desa Parunggalih (03/08/2024). Program ini digelar untuk para orang tua, khususnya ibu-ibu, dengan tujuan membekali mereka dalam menciptakan lingkungan digital yang aman dan ramah anak. Kegiatan ini difasilitasi oleh Dhea Rahmadania Putri Chanafi dari KKN Tim 2 Universitas Diponegoro, yang berfokus pada penggunaan fitur-fitur Google Kids sebagai solusi dalam menjaga keamanan anak-anak di dunia maya.
Di era digital yang semakin maju, banyak anak-anak terpapar pada konten yang tidak sesuai dengan usia mereka, sementara orang tua sering kali tidak memiliki pengetahuan yang memadai untuk mengawasi aktivitas online anak-anak. Selain itu, ancaman seperti cyberbullying, predator online, dan risiko keamanan data pribadi menjadi tantangan serius bagi para orang tua. Dalam upaya mengatasi masalah ini, Google Kids menawarkan serangkaian fitur dan aplikasi yang dirancang untuk membantu orang tua menciptakan lingkungan digital yang lebih aman bagi anak-anak mereka. Melalui program ini, diharapkan para orang tua dapat meningkatkan pengetahuan mereka tentang perlindungan digital dan membangun komunitas yang lebih sadar akan pentingnya keamanan di dunia maya.
Selama program ini, para peserta menerima penjelasan mendalam tentang berbagai aspek penting terkait dunia digital. Materi yang disampaikan mencakup risiko dunia digital yang dapat dihadapi anak-anak, peran aktif orang tua dalam mengawasi penggunaan perangkat digital, pentingnya membangun kebiasaan digital yang sehat, serta cara melindungi data pribadi anak-anak. Salah satu bagian penting dari acara ini adalah pengenalan Google Kids, yang meliputi pembuatan akun Google untuk anak melalui Google Family Link, pengaturan fitur SafeSearch untuk menyaring konten tidak pantas, penggunaan aplikasi YouTube Kids, dan pengelolaan aplikasi serta konten yang diakses anak-anak melalui Google Play.
Acara ini juga memberikan kesempatan kepada ibu-ibu untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman terkait penggunaan gadget dalam kehidupan sehari-hari bagi anak-anak. Diskusi ini menjadi momen berharga bagi para peserta untuk saling belajar dan menemukan solusi dari pengalaman orang tua lainnya. Selain itu, para ibu juga menerima leaflet yang berisi panduan praktis penggunaan aplikasi pendukung Google Kids, yang diharapkan dapat mempermudah mereka dalam menerapkan digitalisasi yang aman dan ramah anak di rumah.
Dengan adanya program ini, diharapkan para orang tua di Desa Parunggalih dapat lebih siap dalam membimbing dan melindungi anak-anak mereka di era digital. Inisiatif ini menjadi langkah awal yang penting dalam menciptakan lingkungan online yang aman, mendukung perkembangan positif, dan menjaga kesejahteraan anak-anak di dunia maya.
Reporter: Dhea Rahmadania Putri Chanafi